Thursday, May 10, 2007

UNDERNEATHITALL

There's times when I want something more someone more like me
There's times when this dress rehearsal seems incomplete
But you see the colors in me like no one else
And behind your dark glasses you're something else
You're really lovely underneath it all
D'you want to love me underneath it all
I'm really lucky underneath it all
You're really lovely
You know some real bad tricks and you need some discipline
But lately you've been trying real hard and giving me your best
And you give me the most gorgeous sleep that I've ever had
And when it's really bad I guess it's not that bad
So many moons that we have seen stumbling back next to me
I've seen right through and underneath
and you make me better
I've seen right through and underneath
and you make me better, better, better
For real, 'cause underneath it all you are my real Prince Charming
Like the heat from the fire you were always burning
And each time you're around my body keeps staling
for your touch your kisses and your sweet romancin'
There's an underside a you that so many adore
aside from your temper everything else secure
You're good for me, baby Oh that, I'm a sure
Over and over again I want more
You've used up all your coupons and all you got left is me
And somehow I'm full of forgiveness I guess it's meant to be
You're really lovely underneath it all
D'you want to love me underneath it all
I'm really lucky underneath it all
You're really lovely

special for you baby

Tuesday, May 08, 2007

apa sih pertemanan? sempat saya menulis tentang bagaimana saya begitu membenci saling membenci dalam pertemanan. terlalu aneh diusia 23 tahun masih saja saya melihat keanehan-keanehan dalam dunia indah itu. namun hal ini rupanya tetap selalu menjadi topik hangat terutama bagi setiap wanita. dimana pertemuan itu isinya membicarakan mereka yang tidak dapat bergabung pada pertemuan. dan dengan tidak munafiknya saya adalah salah satu yang begitu rajin muncul dengan ketakutan "dari pada saya yang dibicarakan" hahahahha.itu hal yang normal bukan? (ya ini adalah salah satu bagian dari pembelaan)

yang unik terjadi tepat kemaren adalah, entah mengapa, setiap teman wanita yang saya temui semua membicarakan wanita yang sama. bahkan wanita-wanita yang belum sempat bertemu dengan wanita itu pun membahasnya! yang lebih unik lagi adalah bagaimana setiap wanita yang saya temui membicarakan sisi negatif dari wanita ini.

sekarang saya coba mengingat-ingat bagaimana saya mengenal dia. saat saya menimba ilmu diuniversitas ini. ya, wanita ini terlihat begitu smart, dengan daya imaginasi luas dan kreativitas yang tak terbatas. kedekatan saya dengan wanita ini menjadi lebih dalam saat kami berada dalam satu kelompok pada satu mata kuliah. kami mulai mempercayai satu sama lain untuk tau keseharian kami masing-masing. sampai saya sedikit menjauh ketika saya sering melihat bagaimana wanita ini mengomentari a.k.a sirik dengan gaya berpakaian, gaya hidup, atau gaya apapun dari setiap wanita yang wanita ini lihat. belum lagi cerita bahwa wanita ini adalah tersangka utama atas hilangnya hp salah satu teman wanita saya atau bagaimana wanita ini begitu bangga karena selalu berhasil mengambil uang orang tuanya, dan aib-aib lain yang cukup mengagetkan. kekesalan saya sedikit bertambah yang kala itu wanita ini datang kerumah untuk mencari saya. tetapi yang wanita ini temui adalah ibu saya yang sedikit kaget mendengar wanita ini berkomentar "tika masih kuliah ya tante? aku sih udah masuk TA(Tugas Akhir)" dan juga menyebutkan beberapa teman seangkatan kami yang sudah mulai masuk TA. wanita ini sudah melewati batas privacy atau mungkin hal-hal yang masih saya simpan untuk orang tua saya tidak tahu. saya sempat sekali mengingatkan wanita ini "duuuhhh, seneng ya bo? perlu ya ngomongin hal-hal yang bukan urusan lo?"

-tidak ada kabar darinya dan saya tetap menjalani hidup dong ah

tiba-tiba kami bertemu lagi. saat kami berdua menjadi kandidat program pertukaran pelajar ke negara yang sama dan sama-sama gagal. dengan keadaan butuh pendukung untuk satu sama lain dan keadaan yang sama-sama jauh dari pacar masing-masing, akhirnya kami berteman lagi. kali ini pertemanan kami lebih dalam lagi tentunya. kami bertemu setiap hari dan wanita ini sempat menjadi orang yang paling saya percaya dan sebaliknya. saya sering mengajak wanita ini bergabung dengan teman-teman saya lainnya. mungkin memang sudah sifat dasarnya yang sedikit sok asik sehingga dia dengan lancarnya dan bangganya menceritakan kisah hidupnya bahkan hubungan pribadinya dengan pacarnya pada saat itu kepada teman-teman saya yang tentunya adalah wanita-wanita pada umumnya yang senang sekali berGOSIP. hahhhaha oops, wanita ini sendiri loh yang bercerita sampai detail tentang hubungan pribadi itu yang cukup mengagetkan. 17 kali sehari??? siapa yang tidak kaget? adalah suatu yang wajar kalau setiap orang yang mendengarnya akan menceritakan lagi ke yang lainnya dan seterusnya. dan akhirnya siapa yang kena batunya? saat wanita ini tidak berhubungan lagi dengan pacarnya yang pada saat itu sangat wanita ini banggakan dan akhirnya hubungan mereka berakhir disaat cerita itu sudah menjadi topik pembicaraan siapapun yang mengenal atau tidak mengenal wanita ini.

saya yang wanita ini salahkan saudara-saudara. saya yang wanita ini anggap telah menyebarkan cerita itu. saya yang wanita ini maki. saya yang wanita ini salahkan karena memiliki sejuta teman tukang gosip. saya yang wanita ini ceritakan dalam blognya. saya yang wanita ini sebut sebagai orang yang lihai sekali dalam berbohong (mungkin karena saya terlalu mempercayai wanita ini untuk tau kapan saya berbohong, sementara dia tetap berbohong dalam kebohongannya). saya yang wanita ini harapkan sujud dan mohon maaf ke wanita ini. i was like.. ooohh pleaseeeee

cukup lama saya memilih tidak mau mendengar atau tau tentang wanita ini. walau akhirnya kemarin saya harus mendengar cerita tentang wanita ini dari salah seorang teman wanita saya "ini loh tik tas yang waktu itu wanita ini pinjem, padahal aku tuh belom sering make, balik-balik bentuknya gini. ini kan bukan barang murah dan yang beliin ibu ku. belom lagi tas satunya tik yang dia pinjem diem-diem pas aku ga di kos, dia main ambil aja" ohya, untuk saudara-saudara tahu, tas satunya itu sempat wanita ini tukarkan dengan guru tari kami yang saya kira itu memang tas wanita ini. belum lagi barang saya yang wanita ini pinjam. berupa kaos kaki (tidak penting), yang sebenarnya kalau yang meminjam bukan wanita ini mungkin saya sudah ikhlaskan. tapi maaf saja, saya sempat lihat bagaimana kaoskaki itu di gigit dan di jadikan mainan oleh anjing kebanggaan wanita ini! dan dari sejuta cerita mengecewakan tentang wanita ini saya memutuskan untuk mengharapkan kaoskaki itu kembali. karena yang wanita ini sempat kembalikan berupa sepasang kaoskaki dengan bentuk dan barang berbeda satu dan lainnya. yang berbeda wanita ini gulung dan lipat dengan rapih didalan kaoskaki milik saya yang sebenarnya. cukup kreatif dan imaginatif kan?

mungkin, setelah wanita ini baca blog ini...
1. wanita ini akan mendatangi orangtua saya untuk menceritakan aib-aib saya yang lain
2. menulis blog baru yang berisi tentang aib saya
3. atau mungkin (kaya nya yang ini terlalu tidak mungkin) wanita ini akan diam saja lalu mengganti tas teman wanita saya itu (mampu ga ya?), dan mengembalikan kaoskaki saya (artinya wanita ini harus membeli baru)
4. atau (mari berkhayal) dia akan menyatakan magic word kepada saya seperti wanita ini pernah mengharapkan saya menyatakan itu (ini terlalu ngayal)

ya saya jahat! tapi hal ini seru sekali. setidaknya saya bisa merasakan apa yang selama ini wanita ini rasakan. ini bukan ungkapan dendam saya, tapi ini adalah ketidak terimaan saya diperlakukan seperti itu.

wanita ini sempat bertanya-tanya "hmmmmm... mungkin serius itu bikin cape ya?"
kali ini saya menjawab "capeeeeee deeeeeee".....